Minggu, 31 Mei 2015

Cerita Rokok

By Ramazayn   Posted at  09.59   Rokok No comments

Rokok dan bahayanya
Bahaya Rokok

Rokok adalah hal kedua yang paling kubenci setelah “Air Yang Memiliki Kedalaman"

Bicara tentang rokok gak akan ada habisnya. Ada yang Pro dan ada juga yang Kontra. Tapi aku gak membahas dari segi kebenaran atau kesalahan atau kesehatan atau apalah. Jadi, aku pernah mngadakan penelitian kecil-kecilan gitu. Tapi kejadian ini dulu banget waktu zaman aku masih SMP. Penelitiannya berjudul “Apakah benar cewe suka cowo merokok?”. Hasilnya menunjukkan dominan cewe sekelasku gak suka cowo yang merokok…….Really?? I don’t know.

Sekilas tentang pengalaman pahitku dengan rokok "si*lan" itu adalah saat SMP. Jadi, di kelas itu yang gak merokok itu cuma 3 orang yaitu aku, J*** dan Q***. (Identitas disamarkan). Aku sih emang gak suka sama yang namanya rokok. Radius 15 cm aja tercium asap rokok aku langsung menutup hidung atau menghindar. Aku juga gak tau kenapa. Kalau ditinjau dari segi kesehatan, asap kendaraan aja aku masih biasa aja. Tapi kalau katanya rokok, aku langsung refleks menutup hidung. Huahahhaa…..
Next, di acara perpisahan SMP kami pergi ke Prapat. Nah, biasanya acara-acara kayak gini yang jauh dari pengawasan orang tua dan guru, omset penjualan rokok bakal naik. Ceilehhh…

Padahal, acara perpisahan ini masih didampingi 3 orang guru. Tapi, gurunya malah ngebolehin kami (tanpa aku) merokok. What the hell?? guru apa nih yang membiarkan muridnya ngerokok di depannya? Dia bilang : “Klen, kalo mo ngerokok ngerokok aja trang2an. Gak usah sembunyik-sembunyik. Anak Ibu pun ibu kasih ngerokok dirumah yang seusia kalian. Daripada kalian sembunyik-sembunyik ngerokok dijebak kawan klen diselipin narkoba, hancur klen” Kata si Ibu.

Pendapat Rama di dalam hati (dengan wajah sinis) : ” Apa-apaan sih ini guru? sama aja dengan menghancurkan tubuh secara perlahan. Aku gak bisa menyimpulkan lagi mana segi positif dan negatifnya dari perkataan Ibu itu. Apakah dia benar atau salah, I don’t know."

Karena merasa dapat lampu hijau dari si guru, teman-teman yang lain menghisap kretek dengan bebasnya tanpa menghiraukan pendapat yang lain. Otomatis ruangan dipenuhi asap rokok dan membuat sesak. Sampai-sampai dua orang yang gak pernah merokok itu pun ikutan merokok walaupun cuma beberapa isapan, gak smpe 1 batang. Aku tahu mereka sebenarnya cuma jaga image aja supaya enggak dibilang cemen dan semacamnya. Tapi, tetap aja aku merasa dihianatin. Huhuhu. *lebay*. Nah, tinggal giliran aku. Segala macam cara mereka membujuk aku spaya menghisap benda sial*n itu.
“Ini orang-orang, mau mati cepat nagapain ngajak2 sih???” Batinku.
Yaudah, Aku pun mengeluarkan jurus klasik namun ampuh. “Sorry Guys, gua bengekan (sesak nafas)” bohongku.

Nah, 2 tahun kemudian aku kembali lagi dipertemukan dengan masalah rokok. Tanpa sengaja aku terlibat percakapan tentang rokok dengan seorang oknum guru (lagi?).
Menurut pendapatnya : “Masa kamu gak pernah merokok Dan? Menurut saya yah, walaupun rokok itu gak sehat…Tapi, seorang cowok keliatan machonya pas ngerokok. Tapi jangan sampai ketergantungan”. Duaaaaaarrrrrrrrrr…..gak da petir gak da hujan (padahal).

Nah, dari situ aku suka bingung, benarkah menurut kalian kalau cowok mempunyai daya tarik tersendiri jika sedang merokok? Aku sih, udah sering diolok-olok dan diketawai karena gak pernah menyentuh kretek sampai sekarang. Udah kebal akan hal-hal seperti itu. Parahnya ada yang bilang kayak B**** kalau gak ngerokok. Dalam hati aku bertanya : “Di Pasar 7, Iskandar Muda, Asia Mega Mas banyak Waria yang ngerokok loh????”

So, what do you think ???????

author

About the Author

Banggalah karena sesuatu yang kau perjuangkan. Tetapi kebanggaan dapat membuat pertahananmu lemah. Keep it balance.
View all posts by: Ramadan Siregar

0 komentar:

Back to top ↑
Connect with Us

What they says

© 2013 Cerita Random. WP Mythemeshop Converted by Bloggertheme9
Blogger templates. Proudly Powered by Blogger.